About

Friday, March 17, 2017

Kemilau Kasih

Dalam Setiap Langkahku
ku ingin gapai bayanganmu
menatap matamu yang menyejukkan hatiku
senyum dan genggaman jarimu
mendebarkan jantungku
dipelukan kehangatan itu
menghancurkan dinginnya kesendirian ini
rasanya mimpi burukku berganti
menjadi mimpi indah
kasih yang kau berikan
memberikanku kekuatan untuk bernafas
cinta yang kau berikan mewarnai duniaku
yang suram
hingga aku berharap kehidupan ini ada
di kehidupan selanjutnya
tak peduli dengan kelemahan yang
melekat ditakdirku
dengan keyakinanmu yang tulus
tak kusadari kumenyamai langkahmu
kau menjadi bintang yang akan
melindungiku dari kejauhan
cahayamu memberikan keindahan dalam
gelapnya malam
aku kehabisan kata melukiskan tentang dirimu
kesempurnaan yang kau miliki
membuatku malu kala kita bersama
dan saat pipi ku merona, kau memandangi dengan gayamu
lalu memelukku dan berkata
"kemilau kasihmu mengalir dihatiku"
By: Liovina Ngalemisa Br Ginting

Monday, March 13, 2017

Kencan Pertama

kencan pertama Wajahmu masih tersipu
Merunduk terbebani Sejuta malu
kuberanikan mataku tuk memandang indahmu
pelan dengan kau mengangkat wajahmu

Pandangan kita pun Saling
bertabrakan
Aku ragu namun tetap kuberanikan
tatap wajahmu

dan kembali kau ukir senyum
termanismu
senyum yang hampir tak pernah kulihat
dibibirmu

ah, makin ku cinta kau, bidadariku
tapi...ketika itu
makin mengembang senyummu
lalu kau pun berkata
"apa kamu terburu-buru waktu
berangkat kencan sayang?
sampai- sampai kau mengenakan
sendal ibu-ibu

by : willem ginting


Friday, March 10, 2017

Ber Asa pada Matahari

Pagi itu Lary bola raksasa cahaya yang sedang menatapnya juga. "suatu saat nanti saya pasti bisa menyentuh bahkan memeluk nya" tutur Lary dalam hati

         Lary adalah burung mungil yang sangat lincah terbang kesana kemari. hari-harinya dihabiskan dengan terbang kencang. Lary seorang anak tunggal dan punya ayah dan ibu yang sangat mencintai. keluarga Lary satu-satunya keluarga elang dan dia merasa hidup ini baikan tinggal diruangan kecil.
         Suatu hari si Lary mungil pergi mengejar matahari (si bola raksasa cahaya) tanpa permisi kepada orang tuanya. hari itu memang masih pagi dan orang tuanya tidak menghiraukan kepergiannya. Lary terus terbang mengejar matahari, tanpa ada rasa lelah dan putus asa dia terbang begitu cepat. Namun apa daya, Lary hanyalah anak elang yang masih mungil mana mungkin bisa terbang seharian. ya benar, lary akhirnya pingsan semalaman. tidak ada yang menolongnya sebab hanya merekalah satu-satunya keluarga elang.
Cahaya matahari menyinarinya membuat kelopak matanya terbuka. sentak Lary bangun dan terbang mengejar matahari dengan semangat yang sangat membara. Beberapa saat kemudian dia melihat hutan yang penuh dengan spesie binatang dan termasuk ada elang juga.
         Seharian berlalu, perasaan orang tua Lary sudah gundah gulana. semalaman mereka mencarinya namun tak kunjung ketemu. entah apa sebab Lary pergi, orang tuanya tidak tau. masalah keluarga tidak ada.
         Dihutan, Lary tidak mempunyai nyali untuk menyapa burung elang lainnya. sebab, dia tidak pernah tau bagaimana harus memulai berbicara dengan yang belum pernah ia temui. Lary sangat kesulitan, sampai malam dan hingga tidur pun ia belum menyapa elang yang lain. satu malaman lary hanya sendirian. Pagi harinya hujan, si Elang kakek tua kebetulan melintasi pohon tempat Lary tidur. kakek tersebut merasa kasihan kepadanya dan mengajaknya ke rumah. sepanjang perjalanan Lary hanya terdiam sampil mengikuti si Kakek tua. Sesampai dirumah Lary juga belum bisa mengucapkan sekata ataupun dua kata. ketika kakek tua bertanya, lary hanya mengangguk atau menggeleng kepalanya.
         Lary pun mencoba berbicara dan mencerikan mengapa ia bisa sampai ke hutan kepada si elang kakek. kepada anaknya sikakek tua tersebut meminta untuk menemani Lary kembali ketempat asalnya. jalan secara detail mereka lalui namun tempat lary tinggal tak ketemu. sekitaran jalan mereka telusuri seluruhnya, hasilnya sama saja, tempat tinggal tetap tak ketemu. Rasa rindu kepada orang tua sudah menyentuh hatinya. Lary yang duluh ingin bertemu dan memeluk Matahari kini ia malah ingin Bertemu kedua orang Tuanya.
.......
.......
.......
......
Bersambung...


Thursday, March 9, 2017

Bolehkah aku bahagia dengan cinta


Apa itu bahagia
Apa itu cinta?
Cinta....
Siapa sih dia?
Hadirnya penuh tanya
Mengapa kalian mengharamkan segala cara agar kalian dapatkan cinta
Mengapa kamu kamu munafik akan cinta

Aku memiliki cinta
Bagaikan bunga cinta keharumannya
Seperti hujan cinta tetesan airnya
Namun mengapa aku tak bahagia
Dengan cinta

Haruskah aku nyanyikan lagu cintaku
Dengan alunan gitar yang merdu
Supaya hatimu tersentuh
Hei kau...!
Sang kapitalis cinta
Liat saya sifakir cinta
Satu pertanyaanku
Bolehkah aku bahagia dengan cinta

Karya: Dody F S

Matahari Terbit

Matahari, bola raksasa yang terbentuk dari hidrogen dan helium
Saya berterimah kasih kepada Tuhan
Karen Dia menciptakan matahari yang senantiasa menyinari kita
Tidak seperti manusia, matahari selalu disiplin waktu

Dipagi hari matahari sangat bermamfaat bagi pertumbuhan tulang
Betapa senangnya bukan?
Tinggal didunia yang ada matahari
Dimana jarak dari bumi ke matahari pas


Matahari selalu memberikan pemandangan yang indah
Tuhan engkau sungguh luar biasa
"Terkadang saya tak mengerti kenapa semua ini seakan-akan sama, yang saya alami semua sama saja baik ceritanya sama persis, namun bedanya hanya pada tokoh yang saya jumpai"

saya adalah anak kedua dari 4 bersaudara. saya di lahirkan disalah satu kampung di Indonesia beberapa tahun lalu. Saya sangat mencintai ibu dan ayah saya.
ya ibu, anak terakhir kakek dan nenek saya. Ayah saya anak pertama laki-laki. ayah dan ibu menurut nenek saya bertemu di sebuah angkot dalam perjalan menuju kota. " keduanya kemudian menikah.", kata nenek.

saya dibesarkan diperkampungan. namun saya  sejak smp sampai sma bersekolah di daerah kota. guru saya bilang saya orang nya pemalu. ya memang benar, namun saya sebenarnya sangat ingin menjadi anak yang berani tampil.

Sekolah menengah pertama...
bersekolah dengan seragam putih biru
dari rumah menuju sekolah itu sangat jauh, memakan waktu 30 menit.makanya saya selalu serius ketika berada disekolah.
saya berteman akrab dengan satu orang. ya teman sebangku. dia sangat hebat didalam mata pelajaran sejarah. orang nya baik.